Kunjungi Dataran Tinggi Dieng, Dirut GeoDipa: Dieng Aman untuk Dikunjungi Wisatawan
BANJARNEGARA – Direktur Utama PT Geo Dipa Energi (Persero) (“GeoDipa”) Riki Firmandha Ibrahim melakukan inspeksi ke Unit GeoDipa Dieng pada hari Sabtu (19/03). Dalam kunjungannya di Dieng, Riki melakukan beberapa aktivitas di antaranya bersepeda bersama Yenny Ika Putri, tokoh perempuan lokal yang sehari-harinya sebagai Notaris dan pendukung program Gender bersama para insan GeoDipa Dieng. Kecuali disekitar PAD28, Candi, salah satu tempat wisata yang dikunjungi adalah Wisata Kawah Sikidang yang berlokasi di Desa Dieng Kulon. Selain itu, Riki juga melakukan kunjungan ke Pembangkit Smallscale 10MW dan PLTP Dieng Unit 1. Kunjungannya ke lokasi pembangkit ini untuk meninjau kondisi terkini setelah selesainya kegiatan overhaul.
Maksud Riki bersepedahan adalah menunjukkan bahwa kondisi wilayah Dieng aman dan tidak seperti berita hoax yang mengecam Dieng. Kondisi PAD-28 sudah aman dari akumulasi H2S. Sehingga para wisatawan yang akan berkunjung ke Dieng tidak perlu khawatir pasca musibah PAD-28 minggu yang lalu.
“Kondisi Dieng aman untuk wisatawan dan para wisatawan tidak perlu khawatir untuk berlibur ke Dieng” ujar Riki. Menurutnya Dieng selalu ramai dikunjungi banyak wisatawan dan tidak hanya wisatawan nusantara, banyak juga wisatawan mancanegara yang datang ke Dieng.
Sebagai informasi Pada 12 Maret 2022 pukul 14:55 di PAD 28 yang belokasi di Dieng, Batur, Banjarnegara terjadi kebocoran H2S di sumur yang sedang dilakukan Work Over. Kejadian ini berawal dari kegiatan quenching (mematikan) sumur, dan salah seorang pekerja yang merupakan Pelaksanaa Pekerjaan Workover berinisiatif memeriksa relief valve di mud pump-1 yang terbuka secara otomatis, kemudian pekerja tersebut terjatuh pingsan dan dievakuasi ke Puskesmas Kejajar 1 Wonosobo. Diduga korban terpapar H2S yang keluar bersama dengan air saat relief valve terbuka otomatis. Tidak benar bahwa kejadian tersebut terjadi ledakan dan semburan H2S di sumur panas bumi pengeboran.
