ID
Berita 27 Mei 2019

RUPS Laporan Tahunan 2018 GeoDipa

Jakarta – PT Geo Dipa Energi (Persero) menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Persetujuan Laporan Tahunan Tahun Buku 2018 pada 27 Mei lalu di Kementeriam Keuangan.

Pelaksanaan RUPS dipimpin oleh Isa Rachmatarwata selaku Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan. Executive Vice President Port Folio Management PT PLN (Persero), Gong Matua Hasibuan juga turut hadir.

Pada tahun 2018, GeoDipa mencatat laba bersih sebesar 170 Miliar yang merupakan laba tertinggi sejak GeoDipa berdiri. Naik sekitar 29% dari tahun buku 2017. Dari sisi pengembangan bisnis, pada tahun 2018 GeoDipa melakukan pengembangan eksploitasi dengan melakukan penambahan small scale di Unit Dieng dan Extention Dieng dan Patuha. Untuk program eksplorasi yaitu pengembangan candradimuka dan pengembangan arjuno welirang serta candi umbul.

Pencapaian program pengembangan selama tahun 2018 adalah sebagai berikut :

  1. Menambah pertumbuhan perusahaan, dengan penambahan kapasitas Small Scale. Telah dilakukan kajian teknis pembuatan Feasibility Study (FS) dan Front End Engineering Design  juga perizinan yang telah selesai, yaitu Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup. Selain itu GeoDipa  juga telah melakukan rangkaian loan process dengan PT SMI dan tender pre qualification.
  2. Geodipa sudah melakukan pengadaan update FS dan loan process dengan Asian Development Bank (ADB) untuk pengembangan PLTP Dieng Unit 2 dan PLTP Patuha Unit 2. ADB juga berkomitmen untuk memberikan grant sebesar USD 1.6 juta untuk Geodipa. Saat ini update FS telah dilakukan dan direncanakan selesai di bulan Juni 2019.
  3. Untuk Lapangan Candradimuka, penambahan data seperti CSAMT dan permeability study untuk well targeting telah selesai dilakukan di tahun 2018. Geodipa juga sudah melakukan pre transaction agreement dan komitmen joint development dengan PLN. Progress saat ini belum tercapai Heads of Agreement antara PLN dan Geo Dipa dalam rangka formulasi harga listrik Lapangan Candradimuka. Di sisi lain, JICA telah berkomitmen akan memberikan grant untuk FS dan pinjaman setelah dilakukan kegiatan eksplorasi yang membuktikan bahwa lapangan feasibl.
  4. Untuk WKP Penugasan di Arjuno Welirang dan Candi Umbul Telomoyo, Sedang dilakukan survey geologi terpadu. Safeguard study oleh ADB dan perijinan survey telah selesai dilakukan di WKP Arjuno. Sementara itu, untuk lapangan Candi Umbul  sebuah multilateral bank bersedia berkolaborasi dengan Geodipa dalam melakukan FS.

Dewan Komisaris juga menyampaikan laporan bahwa kinerja operasional secara umum sudah cukup baik, tterlihat pencapaian produksi sebesar 90% di tahun buku 2018. Namun Manajemen perlu melakukan pengelolaan risiko secara terukur baik dari sisi kinerja operasional, SDM dan Umum, finansial, dan rencana pengembangan area prospek sehingga kinerja positif yang telah berhasil dicapai di tahun buku 2018 dapat dipertahankan dan bahkan terus ditingkatkan pada periode tahun berikutnya. Keberlanjutan capaian positif juga perlu didukung dengan tata kelola Perusahaan yang baik yang perlu terus ditingkatkan agar dapat mengawal perubahan positif pada budaya Perusahaan sehingga dapat mencapai tujuan bisnis.

61502999_10206055302737207_8462940603854880768_n 61076284_10206049235865539_5146147526788775936_n 61011741_10206049232865464_7588732957448208384_n 61536150_10206049232585457_5652003049720250368_n