Mengubah Masalah Jadi Anugerah
Pandemi corona yang sedang terjadi memberikan kekhawatiran dan kecemasan tersendiri bagi masyarakat, tak terkecuali insan GeoDipa. Ketakutan akan dampak kesehatan, dampak negatif terhadap bisnis dan ekonomi yang berlebihan seringkali, menjebak kita dalam keputusasaan.
Namun masalah seperti Corona dapat dipandang dari aspek yang berbeda. Ustad dan motivator muslim, Karna Sutrisna Suryadilaga, mengungkapkan bahwa saat menghadapi masalah seperti Corona, seorang beriman harus percaya bahwa segala penyelesaiannya datang dari Allah , “Wabah ini asalnya dari Allah, akan kembali kepada Allah.” Hal tersebut ia ungkapkan pada Tausiyah Online dengan tajuk “Tetap bahagia dan semangat di tengah Masalah”, Kamis (8/5).
Karna menekankan pentingnya keihklasan, dan percaya bahwa setiap permasalahan pasti ada akhirnya. Menurutnya menjadi orang yang ikhlas, akan menumbuhkan perasaan merdeka, optimis, penuh semangat dan bahagia.
Lebih dari itu, Karna mengatakan bahwa Umat Muslim bahkan seharusnya melihat masalah sebagai peluang. Karena dimasa sulit berbagai doa dapat diijabah. Selain itu kesulitan juga mampu mengurangi dosa-dosa yang ada dalam diri manusia, “Kondisi wabah justru menjadi peluang bagi orang beriman untuk mendapatkan pahala dan menghapus dosa” tambahnya.
Akan tetapi, dalam tausiyah tersebut ia mengingatkan agar Umat Muslim khususnya Insan GeoDipa untuk dapat menyempurnakan keyakinan tersebut dengan usaha atau Ikhtiar. Tetap pada tujuan yang telah ditentukan, jangan sampai salah jurusan dan mempersiapkan segala sesuatunya dengan cermat.
Semua itu juga dilakukan dengan mengutamakan kedisiplinan. Maksudnya adalah dengan mengikuti anjuran pemerintah dan tuntunan agama untuk mencegah penyebaran korona, serta disiplin untuk tetap menjalankan tugas sehari-hari. Sehingga baik tujuan pribadi maupun tujuan perusahaan dapat tetap tercapai dengan baik.
